Tempat Wisata Komplit

Kamis, 05 November 2020

13 Tempat Wisata Di Pacitan Yang Mengajak Anda Bertualang

Berikut ini adalah review tempat wisata di Pacitan, sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Jawa Timur. Memang tak banyak yang menjadikan Pacitan sebagai destinasi wisata favorit seperti Bali, Yogyakarta, dan lainnya. Namun, jangan dulu memandang daerah yang dijuluki kota 1001 goa ini dengan sebelah mata.

Bagai kisah Ande Ande Lumut, Pacitan memiliki kecantikan yang tersembunyi. Ketika kecantikan itu tersibak, pastilah akan mempesona jutaan mata. Topografi Pacitan mirip dengan Gunung Kidul, Yogyakarta, yakni didominasi oleh pegunungan karst atau kapur.

Oleh karenanya, daerah ini juga dikenal tandus. Meski demikian, potensi wisata yang terpendam di dalamnya sungguh luar biasa.

Review Tempat Wisata di Pacitan

Berikut 13 tempat wisata di Pacitan yang menggoda selera bertualang Anda.

1. Pantai Klayar

Tempat wisata di Pacitan ini tepatnya terletak di Desa Kalak, Kecamatan Donorojo. Tak seperti dengan wisata pantai lainnya, Pantai Klayar menyuguhkan kecantikan alam yang berbeda.

Banyak daya tarik yang disuguhkan di pantai ini, namun yang paling menarik adalah keberadaan batu karang yang menyerupai Sphinx di Mesir. Tak hanya itu, di pantai ini juga terdapat seruling laut. Tentu tidaklah berwujud seruling sebenarnya, tetapi berupa batu karang besar yang bercelah. Ketika ombak menghempas mengenai batu karang tersebut akan terpancar air dan menimbulkan bunyi seperti seruling.

Sayangnya ombak di pantai ini sangatlah ganas, sehingga pengunjung tidak diperkenankan untuk ‘nyebur’ ke laut. Tak perlu khawatir, karena dengan menikmati panorama pantai yang cantik diiringi dengan seruling laut nan merdu tak akan membuat Anda menyesal.

2. Pantai Teleng Ria

Jika dibandingkan dengan Pantai Klayar, Pantai Teleng Ria memiliki ombak yang lebih bersahabat. Tak heran jika tempat wisata di Pacitan yang terletak di Jl. WR. Supratman, Kelurahan Sidoharjo ini menjadi salah satu yang difavoritkan sebagai destinasi wisata keluarga.

Pasir putih yang menghampar dapat menjadi arena bermain anak-anak dan duduk-duduk bersantai. Semakin menarik karena di tempat wisata ini telah dilengkapi dengan akomodasi berupa penginapan dan juga area camping.

3. Pantai Watu Karung

Inilah ‘Hawainya’ Pacitan. Gulungan ombak besar yang dimiliki, menjadikan Pantai Watu Karung sebagai salah satu tempat surfing berkelas dunia yang ada di Indonesia. Tempat wisata di Pacitan ini tepatnya terletak di daerah Pringkukung.

Untuk mencapai pantai ini memang dibutuhkan usaha yang besar karena aksesnya cukup sulit. Meski demikian hamparan pasir putih dengan pemandangan pulau karang dan air laut yang kehijauan sudah pasti akan membayar jerih payah Anda untuk mencapai tempat wisata ini.

4. Pantai Srau

Pantai Srau memang belum banyak terekspos, sehingga kecantikannya masih alami. Tempat wisata di Pacitan ini tepatnya berada di Desa Candi, Kecamatan Pringkuku. Keunikan yang ditawarkan oleh tempat wisata ini adalah keberadaan 3 zona dalam satu garis pantai yang sama, tetapi memiliki karakter yang berbeda.

Di zona pertama dapat ditemui pantai berpasir putih yang halus. Pada zona kedua, pasir pantai cenderung lebih kasar dan dibentengi dengan batu karang. Sementara di zona yang ketiga, tidak terdapat hamparan pasir tetapi hanya berupa batu karang yang berjejer. Sungguh sangat menarik bukan?

5. Pantai Banyu Tibo

Masih segaris dengan Pantai Klayar, namun Pantai Banyu Tibo memiliki karakter yang berbeda. Pantai Banyu Tibo cenderung lebih aman bagi pengunjung untuk berenang atau sekadar basah-basahan bermain ombak di tepian. Ya, tempat wisata di Pacitan ini berlokasi di Desa Widoro, Kecamatan Donorejo.

Daya tarik utama dari Pantai Banyu Tibo adalah keberadaan air terjun kecil yang terletak di bibir pantai. Keindahan air terjun air tawar yang tumpah ke laut dan bercampur dengan air laut menjadi keunikan tersendiri. Sayangnya, pantai ini tidak terlalu luas, sehingga ketika air laut pasang, maka tempat wisata ini kurang menarik untuk dinikmati. Nah, agar tidak kecewa berkunjunglah saat air laut sedang surut yakni pada pagi atau sore hari.

6. Goa Gong

Julukan kota 1001 goa bagi Pacitan memang benar adanya. Di daerah ini terdapat banyak goa yang tidak ditemui di daerah-daerah lainnya. Goa Gong merupakan satu dari sekian banyak tempat wisata di Pacitan. Letaknya di Desa Bomo, Kecamatan Purung Donorejo. Banyak hal menarik yang disuguhkan tempat wisata ini. Satu yang paling menarik adalah keberadaan batu unik yang apabila dipukul akan mengeluarkan bunyi seperti gong (alat musik Jawa). Itulah alasan penamaan goa ini.

Goa Gong juga menawarkan keindahan stalaktit yang menyembul di dinding dan langit-langit goa. Di dalam goa terdapat Sendang Bidadari dengan airnya yang jernih menambah daya tarik tempat wisata ini.

Tak perlu takut terpeleset atau membawa lampu senter, karena goa ini telah dilengkapi dengan fasilitas jalan setapak dengan pagar pembatas dan juga penerangan yang temaram. Jadi, tak ada lagi alasan untuk enggan mengunjungi tempat wisata yang satu ini.

7. Goa Tabuhan

Meski ukurannya tak sebesar Goa Gong, namun Goa Tabuhan memiliki daya tarik tersendiri. Tempat wisata di Pacitan ini terletak di Dusun Tabuhan, Desa Wereng, Kecamatan Punung. Awalnya Goa Tabuhan dikenal dengan nama Goa Tapan, karena konon goa ini digunakan untuk bertapa. Jadi, jangan heran jika nuansa di goa ini agak magis.

Namun kemudian namanya diubah menjadi Goa Tabuhan karena keunikan yang terdapat di dalamnya. Seperti wisata goa lainnya, Goa Tabuhan menawarkan keindahan stalaktit dan stalagmit di setiap sisinya. Hanya yang berbeda, stalaktit di goa ini jika ditabuh akan mengeluarkan bunyi serupa gamelan. Oleh sebab itulah, penamaan goa diubah menjadi Tabuhan. Uniknya lagi, warga setempat membentuk kelompok gamelan yang memainkan stalaktit goa sebagai pengiring tembang Jawa yang dinyanyikan untuk menghibur pengunjung.

8. Goa Luweng Jaran

Bagi Anda yang suka bertualang pasti akan menyukai tempat wisata di Pacitan yang satu ini. Meski tak sepopuler Goa Gong dan Tabuhan, namun Goa Luweng Jaran menawarkan sensasi tersendiri, yakni bertualang ke perut bumi. Berani?

Konon, Goa Luweng Jaran memiliki lorong sepanjang 48 km dan terhubung dengan goa lainnya. Di sepanjang goa, Anda bisa menikmati kecantikan ornamen-ornamen alam yang terbentuk secara natural. Bagaimana, tertantang untuk menyusuri goa ini?

9. Goa Song Terus

Tak hanya menawarkan keindahan ornamen goa, Goa Song Terus juga menyuguhkan tapak tilas manusia purba. Ya, tempat wisata di Pacitan yang terletak di Desa Mendolo Lor, Kecamatan Punung ini diyakini sebagai tempat tinggal manusia purba. Keyakinan tersebut diperkuat dengan temuan kerangka manusia purba yang diperkirakan telah berusia 10 ribu tahun pada 1999.

Di kompleks yang sama terdapat Goa Song Keplek yang juga menjadi hunian bagi para manusia purba. Di goa ini ditemukan artefak berupa gurdi, lancipan, limas, dan peralatan lainnya. Maka tak heran jika tempat ini menjadi tujuan pada arkeolog untuk melakukan penelitian lebih lanjut. Meski memiliki nilai sejarah tinggi, namun Goa Song Terus dan Song Keplek tidak ditutup untuk umum, bahkan dijadikan sebagai tempat wisata yang menggoda untuk dikunjungi.

10. Sungai Maron

Tak hanya ombak laksana Hawai, Pacitan juga punya panorama alam sebagaimana Green Canyon, Sungai Maron namanya. Terletak di Desa Dersono, Kecamatan Pringkuku, Sungai Maron menjadi tempat wisata di Pacitan yang tak kalah seru dan menarik untuk dikunjungi. Kecantikan alam yang tercipta dari pepohonan hijau di sisi kanan dan kiri sungai sungguh menyuguhkan pengalaman wisata yang tak terlupakan.

Keindahan alam yang tersaji pada sungai sepanjang 4,5 km ini dapat dinikmati dengan menyewa perahu guna menyusurinya. Tak perlu takut dengan ular juga buaya, karena Anda tak akan menemukannya di sungai ini. Keunikan lain yang ditawarkan adalah penyelenggaraan lomba dayung sebagai acara tahunan menjadi daya tarik tersendiri bagi sungai ini.

11. Pemandian Tirto Husodo

Lelah menyibak kecantikan alam Pacitan, Anda bisa berendam air hangat di Pemandian Tirto Husodo. Lokasinya berada di Desa Karangrejo, Kecamatan Arjosari yang jaraknya kurang lebih 15 km sebelah utara pusat kota Pacitan.

Setidaknya terdapat 4 kolam pemandian yang tersedia di tempat wisata di Pacitan ini, terdiri dari 2 kolam dewasa, kolam anak-anak, dan kolam air panas.

12. Monumen Jenderal Sudirman

Setelah puas dengan wisata alam, Anda bisa mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang ada di Pacitan. Salah satunya adalah Monumen Jenderal Sudirman. Berada di Pakis Baru, Kecamatan Nawangan, monumen pahlawan besar ini berdiri dengan gagahnya.

Selain bisa napak tilas perjuangan sang pahlawan nasional, Anda juga bisa berfoto-foto dan menikmati hamparan tanah lapang di sekitarnya.

13. Nasi Tiwul Bu Gandos

Lapar setelah berkeliling kota Pacitan? Tak perlu khawatir, karena Anda bisa berwisata kuliner dengan mengunjungi Nasi Tiwul Bu Gandos. Tempat wisata di Pacitan ini menyuguhkan sajian khas berupa tiwul dengan urap kenikir dan sayur.

Bagi yang belum mengenal tiwul, tiwul merupakan makanan yang berbahan dasar singkong. Tiwul juga sering difungsikan sebagai pengganti nasi. Anda bisa menemukan tempat ini di Jalan Solo – Pacitan Km. 5.

Penutup

Bagaimana, puas mengeksplorasi aneka wisata di Pacitan? Nah, sekarang waktunya bagi Anda untuk menunjukkan aksi dengan langsung mengunjungi tempat-tempat wisata di Pacitan yang menawan hati dan menggugah selera berwisata.

Air Terjun Tretes Wonosalam, Wisata Ke Salah-Satu Air Terjun Tertinggi Di Jawa Timur

Masih di sekitar Wonosalam. Setelah kemarin kita membahas sebuah air terjun yang masih asri, yang bernama Coban Selo Lapis, maka kita lanjutkan petualangan menuju salah-satu air terjun tertinggi di Jawa Timur.

Namanya Air Terjun Tretes dengan ketinggian 158 meter. ketinggian tersebut menobatkan Air Terjun Tretes sebagai salah-satu air terjun tertinggi yang ada di Provinsi Jawa Timur.

Tracking Atau Akses Jalur Menuju Air Terjun Tretes

Lokasi Air Terjun Tretes berada di ujung selatan Kabupaten Jombang, serta bagian dari Taman Hutan Raya Raden Soerjo. Dengan demikian, pesona pemandangan alam sudah tersaji saat mulai memasuki Desa Galengdowo.

Kendaraan jenis mobil atau roda empat hanya bisa sampai di area pemukiman penduduk. Perjalanan selanjutnya bisa dengan berjalan kaki, atau menggunakan jasa ojeg.

Bagi kalian yang membawa motor, dan belum pernah ke lokasi Air Terjun Tretes, lebih baik sampai di lokasi pemukiman saja. Karena jika menggunakan motor, harus ekstra hati-hati.

Saat ini, jalur menuju pos pertama dari area penduduk sudah cukup baik. Adapun jarak yang harus ditempuh dari rumah penduduk menuju lokasi utama Air Terjun Tretes sekitar 4 kilometer, dan 1 kilometer dari pos pertama.

Sediakan perbekalan, karena warung terdekat seringkali tutup. Serta gunakan alas kaki yang tepat digunakan di atas bebatuan dan tanah.

Tracking menuju lokasi Air Terjun Tretes sebagian besar masih berupa tanah, namun saat mendekati lokasi utama akan melewati sebuah sungai dengan kondisi air yang jernih.

Di jalur pertama jalanan sudah bagus, berbentuk coran atau rabat beron. Namun selanjutnya tanah. Dan menyebrangi sebuah jembatan bambu.

Jalur trackingnya tidak sempit, hanya saja di sisi kanan belum terdapat pagar pembatas. Meskipun begitu, petualangan menuju lokasi utama, mata pengunjung akan sangat dimanjakan oleh panorama alam yang sangat eksotis.

View pegunungan, perkebunan, sungai yang mengalir, serta sejuknya udara pegunungan menjadi teman selama di perjalanan.

Sungai selalu menjadi pertanda bahwa lokasi air terjun sudah tidak jauh lagi. Dan di samping sungai tersebut sudah ada bangunan sebagai pos terakhir.

Tidak lama berselang, anda akan sampai di tujuan akhir yaitu salah-satu air terjun tertinggi di Jawa Timur, Air Terjun Tretes. Redalah lelah, dan suka cita menyapa.

Pesona Keindahan Air Terjun Tretes

Kunjungan ke lokasi Air Terjun Tretes pada saat hari-hari biasa sekitar 50 orang, dan pada saat liburan tiba bisa mencapai 100 orang (Di saat sebelum Pandemi).

Hal tersebut tentu saja ada alasannya, yaitu pesona keindahan. Dan inilah pesona yang tersaji di lokasi wisata Air Terjun Tretes :

1. Air Terjun

Daya tarik yang pertama adalah Air Terjun Tretes dengan ketinggian 158 meter. Ketinggian tersebut manasbihkan Air Terjun Tretes sebagai salah-satu air terjun tertinggi di Provinsi Jawa Timur.

Selain Air Terjun Tretes, masih ada lagi air terjun yang masuk dalam kategori tertinggi. Seperti Air Terjun Madakaripura yang terletak di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur. Adapun tinggi Air Terjun Madakaripura mencapai 200 meter.

Air Terjun Tretes, tipe air terjunnya tidak berundak. Sehingga view pengunjung disajikan pemandangan air yang mengalir dari tebing batu yang sangat tinggi, dan langsung menukik lurus ke bawah.

Meskipun sangat tinggi, namun arus airnya tidak begitu deras. Serta kondisi kolamnya cukup luas, hanya saja tidak terlalu dalam

2. Pesona Alam Sekitar

Keberadaanya sebagai bagian dari Taman Hutan Raya Raden Soeryo, menjadikan lokasi Air Terjun Tretes dikelilingi pemandangan alam yang memanjakan mata yang melihat.

Apalagi saat di lokasi utama air terjun, view tebing batu yang menjulang tinggi serta sangat lebar, semakin menambah kekaguman akan ciptaan sang kholik. 

Ragam Aktivitas Wisata Di Air Terjun Tretes

Selain tracking, inilah ragam aktivitas yang bisa dinikmati pengunjung saat berada di objek wisata Air Terjun Tretes :

1. Bermain Air

Yang pertama tentu saja bermain air di lokasi utama. Airnya sangat dingin, ditambah angin yang bertiup di sekitar air terjun.

Maka persiapkan baju ganti, dan yang pasti siapkan kopi atau teh hangat untuk dinikmati di atas bebatuan sambil menghadap ke arah Air Terjun Tretes. Hmmm… kenikmatan tanpa batas!

2. Bersepeda

Jalur trackingnya yang tidak sempit, bahkan cukup lebar. Menjadikan jalur menuju lokasi Air Terjun Tretes sering dijadikan keseruan bersepeda.

Tentu saja sepeda khusus, atau sepeda gunung. Serta orang yang sudah terbiasa tracking menggunakan sepeda.

3. Hunting Foto

Banyaknya pemandangan yang indah dari saat tracking sampai menuju lokasi air terjun, maka keindahan tersebut wajib diabadikan dalam jepretan kamera anda.

Misteri Di Air Terjun Tretes

Terdapat pesona lain dari Air Terjun Tretes, yaitu misteri Air Terjun Tretes atau tepatnya legenda tentang Dewi Anjarwati dan Raden Baron Kusumo.

Ceruk Air Terjun Tretes dipercaya sebagai tempat bertemunya Dewi Anjarwati dengan Raden Baron Kusumo. Sehingga setelah pertemuan, akhirnya menjalin kasih diantara ke duanya.

Ujung kisah Dewi Anjarwati dengan Raden Baron Kusumo menjadi legenda tentang Coban Rondo. Tepatnya menjadi kisah cinta yang berujung sebuah kutukan.

Lokasi Dan Alamat Air Terjun Tretes

Lokasi Air Terjun Tretes terletak di kawasan Taman Hutan Raya (TAHURA) Raden Soeryo. Adapun alamat Air Terjun Tretes berada di Dusun Pengajaran, Desa Galengdowo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, provinsi Jawa Timur.

Rute Atau Akses Jalan Menuju Air Terjun Tretes

Rute atau akses jalan menuju lokasi Air Terjun Tretes bisa melalui jalur Kabupaten Jombang, atau jalur Kabupaten Kediri.

Meskipun lokasinya di Kecamatan Wonosalam, namun akses jalan tercepat bisa melalui Kecamatan Bareng. Rutenya dari Pasar Bareng, kemudian lanjut ke Desa Karangan, dan terakhir menuju Desa Galengdowo.

Untuk sampai di pos pertama, kendaran jenis roda empat tidak bisa mengakses. Jadi selanjutnya menggunakan jasa ojeg, atau jalan kaki, atau jika anda membawa motor, bisa sampai di pos pertama. Namun harus ekstra hati-hati.

Dari pos pertama lanjutkan dengan berjalan kaki menuju lokasi utama Air Terjun Tretes.

Harga Tiket Masuk Air Terjun Tretes

Harga tiket masuk Air Terjun Tretes adalah :

Tiket masuk        : Rp. 10.000 per orang

Tarif ojeg             : Rp. 25.000 per orang

Jam Operasional Air Terjun Tretes

Jam operasional Air Terjun Tretes buka dari pukul 08.00 sampai dengan pukul 17.00 dari hari Senin sampai dengan hari Minggu.

Penginapan Di Air Terjun Tretes

Tidak ada penginapan di lokasi wisata Air Terjun Tretes.

Penutup

Demikian review tentang salah-satu air terjun tertinggi di Jawa Timur, Air Terjun Tretes. Semoga semakin menambah kjazanah pengetahuan wisata, dan kecintaan kita terhadap alam sekitar.

Tetap aman, nyaman, dan patuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan ya…

9 Wisata Malam Malang, yang Menunjukkan Puncak Keromantisan Kota Wisata

Destinasi wisata malam Malang bisa dijadikan pilihan untuk melihat sisi yang lebih menarik lagi dari kota Malang. Beberapa area wisata yang ada di Malang ini akan nampak lebih indah bila dikunjungi pada malam hari. Hal ini tentunya dapat membuat suasana hening berubah menjadi lebih hidup lagi.

Gemerlapnya lampu-lampu malam di kota memnag menjadi pilihan wisata yang cukup unik. Selain bisa menghangatkan suasan, berkumpul bersama dengan rekan dan sahabat bisa merekatkan hubungan dan tentu saja menjaga silaturahmi.

9 Objek Unggulan Untuk Wisata Malam Malang

Berikut di bawah ini beberapa pilihan tempat menarik yang bisa dijadikan sebagai tujuan untuk menghabiskan waktu malam sehingga lebih menarik dan menyenangkan.

1. Taman Kunang Kunang

Saat malam hari lampu LED di wisata malam malang ini menyala serta menghiasi taman seperti halnya kunang-kunang.

Di area taman kunang-kunang ada banyak lampu LED yang tersebar. Pada saat malam hari lampu yang sudah tersebar ini akan menyala dan menghiasi taman layaknya kunang-kunang. Taman ini berada dari Jalan Jakarta sampai ke Sipang Ijen (Barkowil) di kota Malang.

Ada 5 bagian di Taman Wisata Malam Malang yang dikenal dengan sebutan plaza. Di setiap Plaza kita dapat menjumpai bentuk lampu LED yang ditata dengan dekorasi yang berbeda-beda. tentu saja pengunjung bisa berjalan-jalan di area taman ini, sambil menikmati indahnya lampu-lampu LED yang menghiasi taman.

Pada setia plazadi Taman Kunang-kunang ini, dipisah kan oleh jalan setapak. Dan tidak hanya untuk bersantai. Para Pengunjungpun bisa dapat mengetahui jenis-jenis pohon di sekitar jalan setapak, yang memang sudah di beri tag nama di setiap pohon ya.

2. Kedai Ronde Titoni

Wisata Malam Malang Kedai Ronde ini sudah ada sejak tahun 1982 dan untuk resepnya masih tetap terjaga. Rasa dari ronde ini juga sangat melegenda. Ronde ini tidak hanya enak di mulut, namun juga dijamin bisa membuat tubuh hangat.

Banyak sekali jajanan kuliner yang menjadi ciri khas di kedai ini. Diantaranya ada Ronde kering, Ronde basah, Ronde Campur, angsle, kacang kuah, bahkan juga ada roti goreng dan cakwe yang bisa di nikmati dengan dipadukan dengan berbagai jenis minuman.

Adanya berbagai macam kudapan Ronde yang sangat diminati. dari mulai Ronde basah, yaitu Ronde yang berisikan bola bola tepung ketan diisi kacang tanah lalu disajikan dengan cara di siram dengan kuah jahe, tentu saja memberikan sensasi nikmat dan hangat. Lalu pada Ronde kering kuah nya di ganti oleh bubuk kacang pada isian Ronde. sedangkan Ronde Campur adalah Ronde kering yang disajikan dengan kuah jahe yang terpisah. tentu sangat terbayang nikmatnya bukan.

Alamat: daerah Kidul Dalem tepatnya di Jl KH. Zainul Arifin
Jam Buka: pukul 18.00 hingga 24.00

Harga: 4.000-12.000

3. Kuliner Sate Landak

Siapa sangka jika kota Malang memiliki suatu hidangan sate yang tidak biasa bahkan bisa dikatakan cukup ekstrim. Salah satu tempat yang menyediakan hidangan tersebut adalah Warung Sate Landak Bu Ria. Di tempat ini pengunjung bisa mencicipi berbagai hidangan unik mulai dari sate landak, sate biawak sate bulus dan lain sebagainya.

Meskipun terkesan tidak biasa namun kuliner yang ada di tempat ini memiliki cita rasa yang cukup enak. Selain itu konon olahan makanan seperti ini dipercaya memilki khasiat untuk menyembuhkan berbagai penyakit semisal asma serta berbagi penyakit lainnya.

Alamat: Jalan Raya Bugis 47 Saptorenggo Pakis Malang Utara.
Jam Buka: pukul 07.00 hingga 22.15

Harga: 15.000-20.000

4. Alun Alun Malang

Alun-laun kota Malang merupakan salah satu pilihan wisata malam yang cukup populer. Dengan pencahayaan yang ditata dengan bagus membuat penampilan alun-alun tetap mempesona meskipun pada malam hari. Selain itu tempatnya yang strategis membuat tempat yang satu ini sangatlah mudah dicapai dari arah manapun.

Kemudian, air mancur yang berada di tengah alun-alun yang hadir pun dapat memberikan suasana yang hangat bagi para pengunjungnya. Ternyata pengunjung yang datang pada malam bisa menyaksikan pemandangan air mancur ini karena memang air mancur ini tidak menyala setiap saat.

Alamat: Jl. Merdeka Selatan, Kiduldalem, Kec. Klojen, Kota Malang.
Jam Buka: 24 Jam

Harga: Gratis

5. Alun Alun Tugu

Penampilan Alun-Alun Tugu Malang saat ini begitu terawat. Selain Monumen Tugu dan air mancur sebagai daya tarik utamanya, terdapat beberapa replika bunga yang ditanam kanan kiri jalan menuju Monumen Tugu.

Suasananya Wisata Malam Malang ini asri dengan tambahan rerumputan hijau dan tanaman hias yang ditata sedemikian rupa untuk mempercantik wajah Alun-Alun Tugu Malang.

Saat malam hari, replika bunga yang ada di Alun-Alun Tugu Malang akan mengeluarkan cahaya lampu yang indah. Kamu pun bisa berfoto di sana. Sementara di area air mancur juga telah dihias instalasi lampu warna warni.

Begitu malam tiba, lampu di sekitar kolam akan dihidupkan. Suasana gemerlap pun mewarnai penampilan Wisata Malam Malang Monumen Tugu yang berdiri kokoh.  Salah satu momen terbaik untuk mendapatkan hasil foto yang keren.

Alamat: Jl. Tugu, Kiduldalem, Kec. Klojen, Kota Malang,
Jam buka: Open 24 hours

Tiket: Gratis

6. Jagung Bakar Polosari

Salah satu tempat nongkrong Wisata Malam Malang yang direkomendasikan adalah Jagung bakar Polosari. Saat malam hari cocok sekali jika ditemani dengan jagung bakar. Dengan tercium aroma jagung bakar yang begitu khas membuat ngiler.

Pengunjung bisa memilij berbagi varian rasa yang disajikan seperti keju, asin, pedas manis, cokelat ataupun bisa campur sesuai dengan keinginan. Selain itu pengunjung bisa makan jagung bakar ini secara langsung ataupun diserut terlebih dahulu.

Tak hanya jagung bakar saja yang disajikan, pengunjung juga bisa memesan menu lainnya yang tak kalah lezat seperti pisang bakar dengan berbagai topingnya serta roti bakar yang tersedia dengan berbagai pilihan macam rasa.

Alamat: Jl. Pulo Sari, Gading Kasri, Klojen, Kota Malang
Jam Buka: 15.00 – 01.00 WIB

Kisaran Harga: Rp 3.500 – Rp 7.000,-

7. Rawon Pak Jenggot

Sup hitam, itulah sebutan populer di kalangan wisatawan malang malam bagi Rawin Djenggot. Hal ini dikarenakan rawon ini memiliki kuah berwarna hitam pekat yang membedakannya dengan rawon lainnya. jika diperhatiakan Kuah hitam yang terdapat pada rawon ini mirip dengan cumi kuah hitam. Namun, kuah ini bukanlah berasal dari cumi melainkan dari keluak atau kepayang atau disebut picung bila di sunda.

Selanjutanya, campurana lauk pauk berupa poptongan daging sapi pun semakin membuat siapa pun b=dibuat ngiler olehnya. Pengunjung bisa menyantap hidangan lexat ini langsung dicampur dengan nasi ataupun dengan nasi yang terpisah sesuai selera.

Alamat:  Jl. Simpang Kawi, Klojen, Malang
Jam buka: 16.00-24.00

Harga: Mulai Rp 25.000

8. Batu Night Spectacular (BNS)

Batu Night Spectaculer atau yang sering dikenal dengan sebutan BNS ini merupakan tempat wisata yang bisa dinikmati oleh semua usia. Pada saat berada di kawasan ini pengunjung akan disuguhkan dengan keceriaan yang dibalut dengan gemerlapnya lampu wahana yang tersedia.

Kemudian, bagi pengunjung yang ingin berwisata kuliner pun bisa datang ke BNS karena area ini telah dilengkapi dengan foodcourt. Bahkan selama menyantap hidangan lezat di foodcourt pengunjung akan dihibur dengan berbagai pertunjukan musik yang dapat menghidupkan suasana.

Kemudian, tarian air mancur yang berwarna warni pun siap membuat siapa pun yang berada di BNS berdecak kagum akan keindahannya. Tak cukup disitu saja, setelah menyaksikan tarian air mancur pengunjung bisa langsung menyaksikan pertunjukan laser yang nampak mewah di kegelapan malam.

Alamat:  Jl. Hayam Wuruk no 1, Oro-oro Ombo – Kota Wisata Batu
Jam buka: 15.00-24.00

Harga: Mulai Rp 30.000

9. Malang Night Paradise

Malang Night Paradise merupakan tempat wisata yang memadukan aspek seni, teknologi serta sedukasi dalam satu tempat. Berbagai wahana edukasi yang hadir tentunya membuat suasana malam di kota Malam semakin lebih interaktif lagi.

Selain wahana-wahana menarik pengunjung juga bisa menyaksikan atraksi air mancur atau lebih dikenal dengan nama dancing water fountain. Selanjutnya ada taman lampion serta taman dinosaurus yang menjadi spot unggulan di lokasi ini.

Khusus di taman lampion pengunjung akan mendapati berbagai bentuk lampion yang sangat unik. Beberapa diantaranya bahkan ada yang berbentuk bunga yang dapat mekar dan menguncuk serta lampion  dengan bentuk burung merak yang bisa berputar.

Alamat:  Jl. Graha Kencana Raya No.66, Karanglo, Balearjosari, Kec. Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur
Jam buka: 18.00-23.00

Harga: Mulai Rp 50.000

Penutup

Demikian kami sajikan referensi soal 9 tujuan wisata malam malang. Memilih malam hari untuk melakukan perjalanan wisata merupakan pilihan yang tepat. Alasannya adalah nuansa gelap di malam hari tidak akan kalah untuk memberikan pengalaman yang menyenangkan.

11 Tempat Wisata Sumenep, Mengagumi Keindahan Ujung Timur Pulau Madura

Sebagai salah satu kabupaten di Pulau Madura, sumenep bisa dikatakan Pusat-nya Perdaban Madura. Tempat wisata Sumenep berupa warisan sejarah budaya, seperti Istana dan masjid Jami menjadi justifikasi atas hipothesa itu.

Sekilas Soal Sumenep 

Kabupaten Sumenep yang berada di ujung timur Pulau Madura merupakan wilayah yang unik. Kabupaten ini  terdiri wilayah daratan dengan pulau yang tersebar berjumlah 126 pulau. Jumlah pulau berpenghuni di Kabupaten Sumenep hanya 48 pulau.

Sumenep memiliki Rujak yang Unik, Rujak Dulit. Berbeda dengan rujak pada umumnya, rujak Sumenep menggunakan lontong, singkong rebus, timun, irisan tahu goreng, sayur rebus yang terddiri dari kangkung, kacang panjang, dan kecambah, dangan toping keripik singkong.

Bahasa yang digunakan sehari-hari masyarakat adalah  bahasa Madura. Selain itu beberapa daerah di Pulau Sapeken dan beberapa pulau kecil di sekitarnya, bahasa yang digunakan adalah bahasa Bajo, bahasa Mandar, bahasa Makasar dan beberapa bahasa daerah yang berasal dari Sulawesi.

Sumenepp memiliki Pelabuhan Kalianget, yang melayani penumpang dari daratan Sumenep ke wilayah Kepulauan maupun sebaliknya. Sumenep juga punya Bandara, yalni Bandar Udara Trunojoyo. Unutk angkutan darat, Sumenep memilki Terminal Bus Arya Wiraraja.

11 Tempat Wisata Sumenep:

1. Museum Keraton Sumenep

Museum tempat wisata Sumenep ini menyimpan beragam peninggalan sejarah dari Keraton Sumenep di mana sebagian besar merupakan peninggalan bangsawan Sumenep. Museum ini memiliki 480 koleksi yang digolongkan dalam beberapa jenis.

Luas bangunan yang diperuntukkan untuk museum adalah sekitar 2.000 m², yang terbagi menjadi tiga bagian yang terletak di depan atau luar kraton dan di dalam keraton.

Setelah dijadikan museum, bangunan museum tempat wisata Sumenep ini juga ini digunakan untuk menyimpan atau memajang kereta kencana yang merupakan peninggalan Keraton Sumenep pada masa pemerintahan Sultan Abdurrachman (1812-1854).

Museum ini juga terdapat koleksi Al-Qur’an yang berukuran panjang 4 meter dengan lebar 3 meter dengan berat sekitar 500 kilogram. Kitab raksasa ini ditulis pada tahun 2005 oleh seorang wanita bernama Yanti dari Desa Bluto dengan waktu pembuatan selama enam bulan.

Koleksi lain di tempat wisata Sumenep ini berupa peralatan upacara tradisional, pendupaan dan lampu, serta alat upacara. Ada juga perlengkapan hiasan, alat berhias, dan alat meramu jamu tradisional. Terdapat sejumlah koleksi alat kesenian tradisional maupun alat musik keislaman. 

Lokasi: Jalan Dr. Sutomo nomor 6, lingkungan Delama, Pajagalan, kota Sumenep, Jawa Timur

Tiket: 4.000

Jam Buka: 07.00-15.30

2. Masjid Agung Sumenep

Masjid jamik Panembahan Somala atau lebih dikenal dengan sebutan Masjid Jamik Sumenep merupakan salah satu bangunan 10 masjid tertua dan mempunyai arsitektur yang khas di Nusantara. Masjid Jamik tempat wisata Sumenep saat ini telah menjadi salah satu landmark di Pulau Madura.

Arsitektur bangunan masjid sendiri, secara garis besar banyak dipengaruhi unsur kebudayaan Tiongkok, Eropa, Jawa, dan Madura. Salah satunya pada pintu gerbang pintu masuk utama masjid yang corak arsitekturnya bernuansa kebudayaan Tiongkok.

Untuk Bangunan utama masjid tempat wisata Sumenep ini secara keseluruhan terpengaruh budaya Jawa pada bagian atapnya dan budaya Madura pada pewarnaan pintu utama dan jendela masjid. Sedangkan interior masjid lebih cenderung bernuansa kebudayaan Tiongkok pada bagian mihrab.

Masjid ini juga dilengkapi minaret yang desain arsitekturnya terpengaruh kebudayaan Portugis. Minaretnya mempunyai tinggi 50 meter terdapat di sebelah barat masjid, dibangun pada pemerintahan Kanjeng Pangeran Aria Pratingkusuma.

Di kanan dan kiri pagar utama yang masif juga terdapat bangunan berbentuk kubah. Pada Masa pemerintahan Kanjeng Tumenggung Aria Prabuwinata pagar utama yang cenderung masif dan tertutup, di mana semula dimaksudkan untuk menjaga ketenangan jema’ah dalam menjalankan ibadah diubah total berganti pagar besi.

Lokasi: Dalem Anyar, Bangselok, Kotasumenep, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur

tiket:

Jam Buka: 24 Jam

3. Pulau Giliyang

Tempat wisata Sumenep Gili Iyang punya daya pikat sebagai wisata kesehatan. Pasalnya, pulau tersebut terkenal dengan kadar oksigen tertinggi di dunia, yakni 21,5 persen.

Pengunjung dapat melakukan berbagai aktivitas menyenangkan di Pulau tempat wisata Sumenep ini. Mulai dari menyelam, bersantai di pantai berkarang, atau bermain-main di pantai dengan pasir yang indah.

DI pantai di Gili Iyang dipenuhi dengan hiasan bebatuan karang. Dari celah-celah batu karang ini, pengunjung bisa menyaksikan sinar matahari pagi atau sore yang elok. 

Salah satu pantai yang menjadi referensi banyak wisatawan di pulau tempat wisata Sumenep ini adalah Pantai Ropet. Berkunjung ke pantai ini, sebaiknya datang pagi-pagi sekali. Setelah sunrise keluar malu-malu, pengunjung akan disuguhi sarapan oleh ibu-ibu sekitar. Sarapan bisa disantap di balai khusus untuk makan.

Selama berada di Gili Iyang, pengunjung bisa menuju sejumlah destinasi wisata lainnya, seperti ke goa di tepian pantai Gili Iyang. Ada sejumlah goa yang bisa dikunjungi wisatawan. Ada 7 goa di Desa Banra’as dan 3 goa di Desa Bancamara

Alamat: Bancamara, Dungkek, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur

Tiket: 40.000

Jam Buka: 24 Jam

4. Pulau Gili Labak

Objek Wisata Pantai Gili Labak menawarkan begitu banyak hal yang bisa dilakukan, sembari menikmati keelokan tempat wisata Sumenep ini. Aneka aktivitas Pantai yang bisa dilakukan di tempat ini.

Pantai ini sangat cocok untuk melakukan kegiatan fotografi. Selain pemandangan sekitarnya yang sangat cantik, hamparan pasir putih dan jernihnya biru air di Pantai ini bisa menjadi latar belakang sempurna yang menyegarkan bagi penikmatnya.

Pemandangan bawah laut sekitar tempat wisata Sumenep ini sangat mempesona. Di sana telah tersedia penyewaan alat menyelam. Para nelayan biasanya dengan senang hati mengantarkan pengunjung menuju spot menyelam yang populer.

Pantai tempat wisata Sumenep ini juga mengijinkan berkemah. Pengunjung bisa menikmati Pantai pada malam hari bersama taburan bintang. Pengunjung juga bisa menikmati sunset dan sunrise bila bermalam di tempat ini.

Pengunjung dapat juga mengelilingi pulau cantik tempat wisata Sumenep ini. Pengunjung bisa menyewa perahu milik nelayan. Air Pantai Gili Labak sangat jernih, berada di atas kapalpun masih memungkinkan melihat ikan-ikan dan karang di dalamnya.

Alamat: Banraas, Dungkek, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur

Tiket: 80.000

Jam Buka: 24 jam

5. Pulau Gili Genting

Pulau ini merupakan pulau yang berada di kawasan Kabupaten Sumenep dan terletak sebelah tenggara Pulau Madura dengan luas mencapai 30,31 km persegi. Gili Genting merupakan sebuah kecamatan. Tempat wisata Sumenep terkenal di pulau ini adalah Pantai Sembilan.

Dulunya, Pantai Sembilan merupakan sebuah pelabuhan kecil. Tempat bersandar perahu-perahu penyeberangan yang menghubungkan antara Pulau Gili Genting dengan pulau yang ada di seberangnya. Kini, Pantai Sembilan telah berubah drastis menjadi salah satu tempat wisata Sumenep yang populer.

Daya tarik utama Pantai Sembilan berupa gundukan pasir yang terbentuk sendiri dan menyerupai angka hoki, yaitu sembilan. Pantai ini sendiri menyuguhkan pemandangan yang sangat memesona, dengan pasir pantai berwarna putih bersih dan deburan ombak serta angin yang bertiup pelan.

Tidak jauh dari lokasi Pantai Sembilan, juga terdapat tempat wisata Sumenep lainnya. Yaitu Pantai Miring dan Pantai Wangi. Sama seperti Pantai Sembilan, kedua pantai ini juga masih memiliki nuansa alam yang asri sehingga bisa dijadikan destinasi wisata alternatif ketika berkunjung ke Pulau Madura.

Alamat: Desa Gedugan, Kecamatan Giligenting, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur

Tiket: 10.000

Jam Buka: 24 Jam

6. Pulau Sapekan

Sapeken Island, demikian para pengunjung menyebut pulau kecil tempat wisata Sumenep ini. Pantai sekeliling pulau mempunyai pasir putih. Pengunjung bisa terlebih dahulu menikmati pantai sebelum masuk lebih dalam menjelajahi isi pulau.

Para penikmat pemandangan bawah laut tidak akan menyesal mendatangi Pulau Sapeken tempat wisata Sumenep ini sebagai destinasi wisata. Selain belajar mengenal alam, pengunjung juga akan dibawa berkeliling untuk melihat aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat beserta adat-istiadat yang berlaku di tempat ini.

Di samping pemandangan bawah laut, terdapat hutan mangrove yang tumbuh subur di Kepulauan Kangean ini. Hutan mangrove di sini menyumbang hampir 85 persen dari seluruh hutan mangrove yang ada di provinsi Jawa Timur.

Selain sebagai hutan wisata, hutan mangrove juga memberikan sumbangsih terhadap pemerintah dalam bentuk kayu mangrove sebagai bahan bangunan, pupuk, kayu bakar, dan lain sebagainya. Namun, karena seringnya penebangan terhadap pohon ini, kelestarian dan keamanan pantai terhadap abrasi laut semakin terancam.

Lokasi: Kepulauan Kangean, Sumenep, Jawa Timur.

Tiket: –

Jam Buka: 24 Jam

7. Pantai Lombang

Kegiatan favorit pengunjung pantai tempat wisata Sumenep ini adalah bermain air disepanjang Pantai. Hal ini bisa dilakukan ketika mengunjungi Pantai Lombang. Arus ombaknya yang cukup tenang membuat Pantai ini aman untuk dijadikan tempat berenang.

Untuk menambah keseruan, tersedia juga pelampung, ban, atau Papan Surfing yang disewakan oleh penduduk sekitar. Bagi yang senang snorkeling, bisa melakukannya di Pantai ini.

Selain memiliki pasir putih, keunikan lain yang dimiliki oleh Pantai Lombang adalah tumbuhnya Pohon Cemara Udang. Bentuk ranting-rantingnya yang membungkuk seperti udang membuat pohon ini dipanggil sebagai cemara udang. Konon katanya tidak semua Pantai bisa ditumbuhi oleh jenis tanaman ini.

Setelah berenang dan bermain di sepanjang Pantai, pasti pengunjung tempat wisata Sumenep ini bisa mencoba kuliner khas sumenep. Di Pantai ini banyak warung-warung yang menjajakan aneka makanan dan minuman. Adapun makanan khas yang bisa Anda cicipi adalah Rujak Lontong Madura.

Pengunjung pantai tempat wisata Sumenep ini bisa bermalam dengan menyewa penginapan disekitar Pantai. Pengunjung bisa menikmati keindahan Pantai Lombang dimalam hari sambil membakar ikan di tepi Pantai.

Lokasi: Pantai Lombang, Batang Batang, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur

Tiket: 5.000

Jam Buka: 06.00-18.00

8. Pantai Ambuten

Pantai tempat wisata Sumenep ini memiliki hamparan air dan pasir yang sangat luas. Masyarakat menyebutnya dengan Pantai Ambunten. Pantai indah ini belum terjamah oleh masyarakat luas. Sebab, tidak banyak orang yang tahu Pantai Ambunten tersebut.

Di sebelah barat Pantai Ambunten tedapat gugusan karang yang berderet di sepanjang tepi pantai bersama pohon-pohon kelapa. Gugusan karang ini oleh penduduk setempat dinamai Karang Tangis. Sementara Sungai Ambunten sering dijadikan sebagai pelabuhan perahu-perahu nelayan.

Perahu-perahu nelayan diikatkan pada pohon-pohon kepala yang berderat di tepi sungai, pada masing-masing pohon kelapa. Di tempat wisata Sumenep ini  terdapat dermaga untuk jalan meniti yang terbuat dari sebilah atau dua bilah bambu yang diikat melintang di batang kelapa.

Terdapat juga panorama Goa Gambar yang terletak di Desa Tambaagung Barat, yang tidak seberapa jauh dari pantai ambuten. Juga ada beberapa sungai yang indah yang terletak di Desa Ambunten Tengah yaitu Sungai Dam Pelat.

Lokasi:  Desa Ambuten Barat, Kecamatan Ambuten, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur

Tiket: 7.000

jam Buka: 24 Jam

9. Bukit Tinggi Daramista

Wisata Bukit Tinggi Daramista merupakan salah satu tempat wisata Sumenep yang menanjak popularitasnya. Obyek wisata yang dikelola secara swadaya oleh warga sekitar ini, menyajikan panorama dataran tinggi yang cantik.

Di sini pengunjung dapat menikmati kota Sumenep dari atas Ketinggian. Tak hanya itu, pengunjung juga bisa melihat moment matahari terbit dan tenggelam dengan bebas. Meskipun jalannya masih berupa jalan desa, namun sudah cukup mulus sampai lokasi.

Pengelola bukit tempat wisata Sumenep ini mendirikan medesain tempat ini menjadi berbeda dengan tempat-tempat lain. Awalnya hanya beberapa gazebo saja untuk sekedar menikmati pemandangan alam. Kini berubah menjadi sebuah destinasi wisata tersendiri dengan beragam obyek yang ditawarkan.

Lokasi-lokasi untuk selfie mempunyai nama-nama yang unik seperti Home Love, Bird’s Nest, Zona Kece and Hits, Hometrees, Happy Swing, Sweet Town, dan Zona Warrior yang terdiri dari flying fox dan flying bike. Tersedia juga cafetaria untuk sekedar ngopi atau menikmati camilan sambil duduk di gubug-gubug.

Lokasi:  Daramista, Lenteng, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur

Tiket: 5.000

Jam Buka: 06.00-22.00

10. Pulau Mamburit

Pulau Mamburit terletak di sebelah barat Pulau Kangean dan berjarak kurang lebih 200m dan bisa ditempuh dengan perahu tongkang dengan biaya 5rb/orang. Luas pulau tempat wisata Sumenep ini tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil dan dikelilingi oleh pasir putih.

Disini, pengunjung mudah mendapatkan Ikan laut dengan membeli langsung ke nelayan dan jelas masih segar, beli langsung ke keramba pun bisa hehe. Dan yang memjadi terkenal pulau ini adalah buah Sukun nya yang enak besar dan manis.

Pulau Mamburit juga menjadi salah satu andalan tempat wisata Sumenep. Hanya ada puluhan kepala keluarga di Pulau Mamburit, namun semuanya memiliki keramahan. Jumlah penduduk setempat yang hanya segelintir orang, justru bisa membuat pengunjung lebih dekat dengan mereka.

Waktu yang paling pas untuk mendatangi Pulau Mamburit adalah saat matahari akan terbenam. Pancaran cahaya matahari yang membias di lautan akan menjadi pemandangan alam yang indah. Puas mengelilingi pulau, kamu bisa mencicipi hidangan khas Mamburit seperti gorengan dan kopi panas.

Disini juga ada makam yang dikeramatkan oleh penduduk setempat. Uniknya jika meminta permohonan pada makam tersebut, pengunjung akan menancapkan lidi seukuran jengkal. Konon Jika permohonan terkabul maka panjang lidi akan bertambah panjang dan jika tidak terkabul maka ukuran lidi tidak berubah.

Lokasi: Kepulauan Kangean, Sumenep, Jawa Timur

Tiket: –

Jam Buka: 24 Jam

11. Pantai Slopeng

Pantai tempat wisata Sumenep yang berbatasan dengan Kecamatan Ambunten ini memiliki pasir pantai yang luas. Pengunjung bisa leluasa bermain dan berjalan-jalan di pasirnya yang lembut. Karena banyaknya pasir yang ada di Pantai Slopeng, memunculkan gundukan pasir setinggi 15 meter.

Gundukan pasir ini nampak menyerupai dataran pegunungan di dataran tinggi. Di atas gundukan pasir tersebut, terdapat sejumlah pohon-pohon kecil yang semakin tampak menyerupai dataran pegunungan, meski lokasinya di pantai.

Dikarenakan pantai tempat wisata Sumenep ini luas, untuk megelilinginya pengunjung disediakan fasilitas kuda yang bisa disewa oleh pengunjung. Jadi, pengunjung bisa puas jalan-jalan di pantai tanpa harus merasa kelelahan.

Selain itu, air dari pantai ini juga membuat para wisatawan betah berlama-lama. Disebabkan warnanya yang biru dan sangat memanjakan mata pengunjung. Kemudian, air laut ini juga sangat menarik jika dijadikan sebagai latar berfoto.

Lokasi:  Sema”an, Dasuk, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur

Tiket:-

Jam Buka: 08.00-18.00

Penutup

Demikian review 11 Tempat Wisata Sumenep, Mengagumi Keindahan Ujung Timur Pulau Madura.

Selamat Berwisata!

 

10 Tempat Wisata di Kediri yang Wajib di Kunjungi

Jawa Timur rupanya mempunyai banyak kota dengan kekuatan rekreasi yang memikat. Satu diantara kota yang harus juga berada di daftar arah Anda waktu mendalami Jawa Timur ialah kota Kediri. Kota ini ialah kota paling besar nomor 3 di Jawa Timur sesudah Surabaya serta Malang. Walaupun diketahui selaku pusat niaga penting untuk produk gula serta rokok, rupanya Kediri simpan banyak tempat rekreasi yang harus didatangi.

1. Gunung Kelud

Gunung Kelud Gunung Kelud ialah gunung api yang sangat aktif di Indonesia, kecuali Gunung Merapi. Akhir kali gunung ini meletus ialah di awal tahun 2014 kemarin. Sampai sekarang, banyak pelancong yang berkunjung gunung ini sebab panorama elok serta cantik yang dijajakan oleh Gunung Kelud. Mereka yang tiba ke gunung ini bukan hanya pendaki, tetapi pelancong biasa. Anda dapat capai ketinggian gunung yang lumayan tinggi dengan kendaraan sebab jalanan telah beraspal serta lumayan gampang untuk dilewati.

2. Monumen Simpang 5 Gumul

Monumen Simpang 5 Gumul Bila di Paris ada Arc de Triomphe, karena itu di Kediri ada Monumen Simpang 5 Gumul atau dipersingkat jadi MSLG. Bangunan ini dibuat di tahun 2003 serta disahkan di tahun 2008. Masih termasuk baru, tetapi kepopulerannya telah diketahui se-Indonesia. Apa lagi untuk Anda yang menyukai hunting photo, posisi ini pas sekali selaku tempat memuasakan hoby photografi Anda. Disamping itu, MSLG ini jadi tempat kongkow yang hits. Nama simpang 5 sendiri dikarenakan oleh bangunan ini berada di persimpangan 5 jalan yakni Gampengrejo, Pare, Batas, Pesantren serta Plosoklaten.

3. Air Terjun Dolo

Air Terjun Dolo Seperti umumnya kota di Jawa Timur yang lain, cuaca di kota Kediri termasuk panas. Karenanya, bertandang ke tempat rekreasi air terjun harus Anda coba. Posisinya berada di Dusun Jugo atau seputar 20 km dari pusat perkotaan Kediri. Untuk dapat capai tempat rekreasi di Kediri ini, Anda harus lakukan trackking pada jalan yang cukup naik. Tetapi jangan takut capek serta jemu sebab Anda dapat singgah ke perkebunan strobery serta sayur tidak jauh dari posisi air terjun. Anda pun diperkenankan menuai strobery di kebun itu.

4. Gumul Paradise Island

Gumul Paradise Island Bila Anda liburan ke Kediri dengan keluarga, Gumul Paradise Island pas sekali untuk tempat habiskan berlibur. Tempat rekreasi di Kediri ini terletak berada di Jalan Simpang 5 Gumul Barat, tidak jadi dari MSLG yang populer itu. Di tempat ini ada banyak sarana bermain serta selingan yang dapat dicicipi. Dengan sarana yang oke, Anda dan keluarga bisa nikmati aktivitas flying fox, speed slider, berenang dan sebagainya. Untuk harga ticket masuk Gumul Paradise Island sendiri termasuk murah, yakni 20.000 Rupiah untuk orang dewasa serta 15.000 Rupiah untuk beberapa anak.

5. Sumber Ubalan Kediri

Sumber Ubalan Kediri Jika cari tempat rekreasi yang terkait dengan alam, Anda dapat coba berkunjung Sumber Ubalan. Terletak berada di 18 km samping timur kota Kediri. Teritori ini ialah teritori rimba lindung yang bisa jadi untuk tempat melepaskan capek sekalian piknik. Ada beberapa sarana bermain yang pas untuk beberapa anak serta dewasa di tempat ini, seperti kolam renang, sepeda air, kolam pancing serta pentas selingan.

6. Kediri Waterpark

Kediri Waterpark Siapa kira rupanya Kediri mempunyai waterpark dengan papan luncur sangat panjang di Indonesia. Ialah Kediri Waterpark yang terletak 15 km dari pusat perkotaan Kediri. Tempat rekreasi ini benar-benar pas untuk berlibur keluarga, ditambah dengan kelompok putra-putri Anda dan saudara. Ada sarana bermain yang bermacam, dimulai dari kolam renang s/d kolam bermain yang hebat. Untuk dapat masuk di satu diantara tempat rekreasi di Kediri yang terpopuler ini, Anda harus bayar 50.000 Rupiah untuk hari Senin sampai Jumat serta 70.000 Rupiah untuk Sabtu, Minggu serta hari Liburan. Untuk anak dengan tinggi di bawah 120 cm ada harga spesial yakni cuman 15.000 Rupiah.

7. Gua Selomangleng

Gua Selomangleng Dahulu, gua ini ialah lokasi yang dipakai oleh Dewi Kilisuci, putri dari Raja Erlangga untuk mengasingkan diri dan bertapa. Menurut narasi, Dewi Kilisuci sempat menampik tahta kerajaan yang diberi padanya, sehingga si dewi usaha mengasingkan diri. Bukti kehadirannya juga dapat nampak dari relief yang ada di luar atau dalam dinding gua. Tidaklah aneh bila gua ini mempunyai nilai riwayat tertentu. Bila Anda pengin bertandang ke gua ini, terletak seputar 7 km dari pusat perkotaan Kediri, persisnya di Dusun Waung, Mojoroto.

8. Daerah Inggris

Daerah Inggris Di wilayah Pare, ada satu daerah mana yang warganya memakai Bahasa Inggris untuk komunikasi setiap hari. Ya, Daerah Inggris ialah teritori di mana Anda dapat mendapati beberapa ratus instansi pelatihan bahasa Inggris. Daerah ini populer di Indonesia, bahkan juga bila Anda pengin lancar berbahasa Inggris, Anda dapat tiba ke daerah ini. Waktu berlibur sekolah, banyak murid atau mahasiswa yang habiskan waktu untuk belajar dalam sini.

9. Candi Surawana

Candi Surawana Masih di teritori Pare, Kediri, di tempat ini ada satu candi imut yang dapat didatangi oleh warga umum. Namanya Candi Surawana, tempat rekreasi di Kediri ini adalah candi bercorak Hindu yang monumental. Disebut jika candi ini dibuat untuk era 14 dengan arah untuk menghargai Raja Bhre Wengker, raja dari kerajaan Wengker. Bila ingin ketahui sedikit riwayat mengenai apa yang berada di Kediri, tidak ada kelirunya coba bertandang ke Candi Surawana.

10. Museum Photografi

Museum Photografi Ingin ketahui berkenaan kota Kediri tetapi tidak punyai saat yang lumayan lama untuk jalanan? Tiba saja ke Museum Photografi Kediri. Di situ ada beberapa ratus photo kota Kediri untuk era jaman dulu. Di sini Anda dapat belajar serta mengenali mengenai bagaimana rupa Kediri untuk era dulu.

Penutup

Itu ulasan mengenai 10 wisata di kediri, selaku diantara beberapa daya tarik rekreasi yang berada di indonesia

Jawa Timur rupanya mempunyai banyak kota dengan kekuatan rekreasi yang memikat. Satu diantara kota yang harus juga berada di daftar arah Anda waktu mendalami Jawa Timur ialah kota Kediri. Kota ini ialah kota paling besar nomor 3 di Jawa Timur sesudah Surabaya serta Malang. Walaupun diketahui selaku pusat niaga penting untuk produk gula serta rokok, rupanya Kediri simpan banyak tempat rekreasi yang harus didatangi.